Panduan Kegiatan Sehari DUTA TB

Berita 0 komentar

Hingga saat ini, tiga penyakit menular yang masih menjadi perhatian utama masyarakat dunia adalah : HIV (AIDS), Tuberkulosis (TB) dan Malaria. Tingkat kesakitan dan kematian yang diakibatkan serta besarnya jumlah yang terkena penyakit tersebut, menyebabkan ketiga penyakit itu tetap menjadi prioritas program kesehatan.

Dengan itu Puskesmas Pauh Kambar menggagas suatu program  inovasi yaitu “Duta TB”. Kegiatan tersebut adalah kunjungan rumah yang dilakukan oleh Kader yang telah dilatih untuk pengambilan sampel sputum atau dahak masyarakat yang batuk berdahak walaupun 1 hari, infestigasi kontak serumah dengan pasien TB yang positif, masyarakat yang batuk lama sudah minum obat reda kemudian batuk lagi, selain pengambilan sputum Duta TB ini juga melakukan skrining untuk menemukan orang terduga TB untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan.

Pada tahun ini, kegiatan yang dilakukan oleh Duta TB untuk menemukan kasus TB secara aktif, diharapkan dapat meningkatkan penemuan kasus TB.

Duta TB adalah Seorang Kader yang telah dilatih melakukan kunjungan rumah dan bertugas untuk :

1. Memberikan penyuluhan TB kepada individu, keluarga dan kelompok/komunitas
2. Menemukan orang yang diduga TB/terduga TB sedini mungkin.
3. Membawa terduga TB ke fasilitas layanan kesehatan pemerintah.
4. Memantau pengobatan pasien TB dan membina pengawas menelan obat.
5. Melakukan pencatatan dan pelaporan pasien TB.
6. Tujuan Umum

Memberikan akses pelayanan TB bagi masyarakat di daerah yang sulit dijangkau dalam rangka mewujudkan masyarakat sehat yang peduli dan tanggap terhadap permasalahan TB di wilayah.

1. Tujuan Khusus
2. Menemukan pasien baru
3. Menemukan sumber penularan
4. Memutus mata rantai penularan
5. Memberikan tata laksana yang sesuai pada kontak yang terpajan.
   • Rangkaian Kegiatan
6. Duta TB melakukan penjaringan pasien yang terduga TB dengan gejala batuk, pilek, demam, nafsu makan menurun dan BB menurun.
7. Duta TB melakukan penjaringan kontak serumah dengan penderita TB BTA positif
8. Duta TB mengambil sampel dahak terduga TB
9. Duta TB mengantarkan sampel ke puskesmas untuk pemeriksaan laboratorium.
10. Duta TB membuat data lengkap pasien yang diambil dahaknya.
11. Bagi pasien yang tidak mau diambil sampelnya Duta TB melaporkan kepada petugas TB di Puskesmas dan petugas langsung menindak lanjuti (kunjungan rumah).

INDIKATOR KEBERHASILAN

• Terjaringnya pasien yang terduga TB di wilayah kerja Puskesmas
• Meningkatkan angka kesembuhan penyakit TB
• Meningkatkan orang dengan Tb mendapatkan pelayanan TB sesuai standar
• Meningkatkan peran serta kader dan masyarakat untuk penanggulangan penyakit TB

Tim Penyusun ;

1. Dr Fitriati Matondang
2. Dr Hj Erlina, MPH
3. Asli Deli
4. Afrita, S.Tr.Keb
5. Raftini Zen, A.Md.Keb